Pendampingan SEHATI sebagai Upaya Perbaikan Status Gizi dan Peningkatan Keterampilan Ibu Balita Menyiapkan Makan di Kelurahan Mulyorejo

Authors

  • Zannuba Arifah Izzati Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetika, Jurusan Gizi, Kementerian Kesehatan Poltekkes Kemenkes Malang, Malang, Indonesia
  • Vinie Balqis Athaya Vikrullogic Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetika, Jurusan Gizi, Kementerian Kesehatan Poltekkes Kemenkes Malang, Malang, Indonesia
  • Dwipajati Dwipajati Program Studi D3 Gizi, Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, Malang, Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53770/amjpm.v4i2.447

Keywords:

Balita Stunting, Media Booklet, Pendampingan Makan

Abstract

Stunting pada balita merupakan masalah kesehatan yang berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Intervensi SEHATI dilakukan untuk meningkatkan keterampilan ibu dan mengoptimalkan status gizi balita berisiko stunting. Studi ini menggunakan desain pre-eksperimental one-group pretest-posttest pada 12 ibu di Kelurahan Mulyorejo, Kota Malang. Selama satu bulan dari 3 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, intervensi mencakup pemberian protein hewani, sinbiotik, susu pertumbuhan, serta pemberian rekomendasi menu. Desain yang digunakan adalah pre-eksperimental dengan pendekatan one-group pretest-posttest design. Pengukuran sebelum dan sesudah intervensi dianalisis dengan paired t-test. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada tinggi badan balita (p = 0,00), tetapi tidak pada berat badan (p = 0,79) dan status gizi (p = 1,00). Dari keterampilan ibu, 50% menguasai lebih dari tiga teknik pengolahan makanan, 58% berhasil menyusun menu bervariasi, dan 67% menerapkan variasi warna makanan. Durasi intervensi yang singkat membatasi dampak pada status gizi. Pendampingan SEHATI efektif meningkatkan tinggi badan dan keterampilan ibu, tetapi belum berdampak signifikan pada status gizi balita. Perpanjangan durasi intervensi direkomendasikan untuk hasil yang lebih optimal.

References

BKKBN. (2021). Panduan Pelaksanaan Pendampingan Keluarga dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting di Tingkat Desa/Kelurahan. Jakarta: BKKBN

Idyawati, S., Afrida, B. R., & Aryani, N. P. (2023). Pendampingan pada keluarga dengan balita gizi kurang dan stunting. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 5(1), 91–96. https://doi.org/10.36565/jak.v5i1.447

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Hasil studi status gizi Indonesia (SSGI) tingkat nasional, provinsi, dan kab/kota tahun 2021. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Kundan, I., Nair, R., Kulkarni, S., Deshpande, A., Jotkar, R., & Phadke, M. (2021). Assessment, outcomes and implications of multiple anthropometric deficits in children. BMJ nutrition, prevention & health, 4(1), 267–274. https://doi.org/10.1136/bmjnph-2021-000233

Muslimah, M., Budi, S., Fuad, W., & Latifah, Y. N. (2023). Efektivitas penyuluhan praktik perilaku pola asuh pendampingan makan balita di wilayah kerja Puskesmas Poncol. Seminar Kesehatan Masyarakat, 1(1), 161–167. https://doi.org/10.26714/pskm.v1iOktober.250

Nurmayasanti, A., & Mahmudiono, T. (2019). Status Sosial Ekonomi dan Keragaman Pangan Pada Balita Stunting dan Non-Stunting Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Wilangan Kabupaten Nganjuk. Amerta Nutrition, 3(2), 114–121. https://doi.org/10.20473/amnt.v3i2.2019.114-121

Sholikhah, D. M., & Rahma, A. (2024). The Relationship between Energy and Macronutrient Intake with Nutritional Status of Muhammadiyah Elementary School Children in Gresik Regency: Hubungan Asupan Energi dan Zat Gizi Makro dengan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Muhammadiyah di Kabupaten Gresik. Amerta Nutrition, 8(2), 239–247. https://doi.org/10.20473/amnt.v8i2.2024.239-247

Simbolon. (2019). Panduan Pencegahan Stunting. Bandung: Mizan Pustaka.

Subratha, H. F. A., & Peratiwi, N. M. I. (2020). Determinan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kabupaten Gianyar Bali. Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA, 10(2), 99-106.

UNICEF. (2020). Levels and trends in child malnutrition: Report 2020. UNICEF. Retrieved from: https://www.unicef.org/media/79371/file/UN-IGME-child-mortality-report-2020

Wandini, R., Rilyani, R., & Resti, E. (2021). Pemberian makanan pendamping asi (mp-asi) berhubungan dengan kejadian stunting pada balita. JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati), 7(2), 274–278.

Widhidewi, N. W., Apsari, P. I. B., Setiabudy, M., & Indraningrat, A. A. G. (2024). Pendampingan keluarga balita untuk mencegah stunting di Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani, Bali. Jurnal Pengabdian Masyarakat Medika, 4(2), 88–93. https://doi.org/10.23917/jpmmedika.v4i2.5297

Widianingrum, R., Fachriah, N. R., Widiasih, E., Sulfrida, E., Fuad, W., & Lahdji, A. (2023). Hubungan pengetahuan dengan perilaku pola asuh pendampingan makan balita stunting di wilayah kerja Puskesmas Poncol. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, 6(1), 812–819.

Wigati, A., Yulia, Sari, F. Y. K., & Suwarto, T. (2022). Pentingnya edukasi gizi seimbang untuk pencegahan stunting pada balita. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(2), 155–162.

Zaman, N., Rosyid, F. N. & Ba’diah, A. (2022). Analysis of determinant stunting primary school students in remote areas of southeast Aceh District. Open Access Research Journal of Science and Technology, 6(1), 10-17.

Downloads

Published

2025-02-28

How to Cite

Izzati, Z. A., Vikrullogic, V. B. A., & Dwipajati, D. (2025). Pendampingan SEHATI sebagai Upaya Perbaikan Status Gizi dan Peningkatan Keterampilan Ibu Balita Menyiapkan Makan di Kelurahan Mulyorejo. Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 225–232. https://doi.org/10.53770/amjpm.v4i2.447