Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak Melalui Edukasi Berbasis Media

Authors

  • Afiatun Rahmah Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Mirawati Mirawati Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia
  • Rahma Alifhia Ariana Program Studi Diploma Tiga Kebidanan, Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53770/amjpm.v4i1.316

Keywords:

Kekerasan Seksual, Anak, Media Edukasi

Abstract

Kekerasan seksual pada anak akhir-akhir ini marak terjadi. Kasus kekerasan seksual pada anak selalu mengalami peningkatan tiap tahunnya. Data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)  pada   tahun   2022   terdapat   2.133. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan terkait pelecehan seksual kepada anak sekolah dengan menggunakan media. penyuluhan diawali dengan pelaksanaan post tes lalu di putarkan media kemudian dilakukan post-test. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan   bahwa   ada   pengaruh   pendidikan   kesehatan   terhadap pengetahuan anak sekolah dalam pencegahan kekerasan seksual Edukasi pencegahan kekerasan seksual pada anak sejak dini dapat dilakukan dengan kekerasan seksual pada anak dapat dicegah sejak dini dengan memberikan edukasi. Edukasi dapat menambah pengetahuan anak terkait kekerasan seksual dan pencegahannya.

References

Asmayawati, A., Wulandari, G., Hidayat, A., Kholifah, S., & Mubarok, A. (2024). Edukasi Kesehatan Reproduksi Berbasih Media Dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Usia Dini DI TKIT Nusantara Banten. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 1511-1518.

Devita, Y., Puswati, D., Nita, Y., & Alfianur, A. (2023). Edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual Sejak Dini pada Anak dengan Metode Story Telling. ADMA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(1), 41-46.

Erlinda, M. P. (2014). Upaya Peningkatan Anak dari Bahaya Kekerasan. Pelecehan Dan Eksploitasi, Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Hanifah, L., Djaali, N. A., & Buntara, A. (2021). Peningkatan Kesadaran Anti Pelecehan Seksual Melalui Pendidikan Kesehatan Reproduksi. Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin, 3(2), 143-153.

Hinga, I. A. T. (2019). Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Melalui Edukasi Kesehatan Reproduksi Berbasis Media Pada Murid Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (Paud). GEMASSIKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 83-98.

Komisi Nasional Perlindungan Anak. (2019). Angka Pengaduan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di NTT (Internet). Komisi Nasional Perlindungan Anak.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2023). Catatan Pengawasan Perlindungan Anak Di Masa Transisi Pandemi; Pengasuhan Positif, Anak Indonesia Terbebas Dari Kekerasan (Internet). Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Matlin, M.W. (2008). The Psychology of Woman. (6th ed). United State of America: Thomson Wardsworth.

Neherta, M. (2017). Modul Intervensi pencegahan kekerasan seksual terhadap anak. Padang: Universitas Andalas.

Noviana, I. (2015). Kekerasan seksual terhadap anak: dampak dan penanganannya. Sosio Informa, 1 (1), 13-28.

Novrianza, N., & Santoso, I. (2022). Dampak Dari Pelecehan Seksual Terhadap Anak Di Bawah Umur. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 10(1), 53-64.

Rini, R. (2020). Dampak psikologis jangka panjang kekerasan seksual anak (komparasi faktor: pelaku, tipe, cara, keterbukaan dan dukungan sosial). IKRA-ITH HUMANIORA: Jurnal Sosial Dan Humaniora, 4(3), 1-12.

Downloads

Published

2024-08-17

How to Cite

Rahmah, A., Mirawati, M., & Ariana, R. A. (2024). Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak Melalui Edukasi Berbasis Media . Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 75–80. https://doi.org/10.53770/amjpm.v4i1.316