Membangun Kesadaran Masyarakat Mengenai Hipertensi melalui Gaya Hidup Sehat di Dusun Nyalindung Kabupaten Tasikmalaya

Lusi Nurdianti; Syipa Zalia Parha; Eli Rosmawati; Tiara Putri Laksana; Ivan Yuliansyah; Azkia Ma’rifah Nurbaitin; Fitriya Fauziyah; Nanda Nurul Latifah; Riyan Siti Nurhalimah; Seulistia Putri

doi:10.53770/amjpm.v5i1.581

Authors

Lusi Nurdianti Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Syipa Zalia Parha Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Eli Rosmawati Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Tiara Putri Laksana Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Ivan Yuliansyah Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Azkia Ma’rifah Nurbaitin Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Fitriya Fauziyah Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Nanda Nurul Latifah Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Riyan Siti Nurhalimah Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Seulistia Putri Fakultas Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53770/amjpm.v5i1.581

Keywords:

Pengabdian Kepada Masyarakat, Hipertensi, Penyuluhan Kesehatan, Perubahan Perilaku, Masyarakat

Abstract

Hipertensi termasuk salah satu penyakit tidak menular yang paling umum dan merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan paru-paru, terutama di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Banyak kasus hipertensi tidak terdeteksi hingga muncul komplikasi serius seperti stroke atau serangan jantung karena hipertensi seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas. Akibatnya, hipertensi dikenal sebagai "silent killer". Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberi tahu warga Dusun Nyalindung tentang bahaya hipertensi melalui edukasi kesehatan. Penyuluhan langsung dengan bantuan leaflet dan evaluasi pengetahuan peserta menggunakan instrumen pretest dan posttest adalah bagian dari metode yang digunakan. Kegiatan ini berlangsung pada 25 Juli 2025 dan dihadiri oleh 27 orang. Menurut analisis data, pengetahuan telah meningkat secara signifikan; nilai rata-rata sebelum penyuluhan sebesar 70,74 naik menjadi 84,44 setelah penyuluhan, dan nilai signifikansi p = 0,001 (p < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa penyuluhan benar-benar meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pencegahan dan pengendalian hipertensi. Edukasi yang berkesinambungan diharapkan mampu mendorong terbentuknya perilaku hidup sehat secara berkelanjutan di lingkungan masyarakat pedesaan.

References

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2019). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tasikmalaya. (2020). Kecamatan Sukaratu Dalam Angka. Tasikmalaya: Badan Pusat Statistik Kabupaten Tasikmalaya.

Fajwah, F. D. F., Putri, D. A., Sugiandika, T. R., Darojat, K. N. W., Binawan, A. S., Hazani, D. A. S., ... & Muharry, A. (2025). Gemas Hipertensi: Gerakan Edukasi Masyarakat Cegah Hipertensi Di Kelurahan Setiaratu Kota Tasikmalaya. Jurnal Akselerasi Merdeka Belajar dalam Pengabdian Orientasi Masyarakat (AMPOEN): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 2(3), 1212-1220. Retrieved from:https://jurnal.serambimekkah.ac.id/index.php/ampoen/article/view/2468

Handayani, L. (2025). Efektivitas Penyuluhan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Hipertensi Di Desa Wawatu, Moramo Utara. Jurnal Wins (Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan), 5(4), 195-199.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Profil Kesehatan Indonesia 2022. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Buku Pedoman Pengendalian Hipertensi Di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama 2024. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Luthfiani, R., Lina, N., & Maywati, S. (2021). Pengaruh Penyuluhan Dengan Menggunakan Media Video Terhadap Pengetahuan Pra Lansia Mengenai Hipertensi. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 17(2), 329–338. https://doi.org/10.37058/jkki.v17i2.3891

Marbun, W. S., & Hutapea, L. M. N. (2022). Penyuluhan Kesehatan pada Penderita Hipertensi Dewasa terhadap Tingkat Pengetahuan Hipertensi. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(1), 89–99. https://doi.org/10.31539/jks.v6i1.4170

Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakrta: PT Rineka Cipta.

Nuraisyah, F., & Kusumo, H. R. (2021). Edukasi Pencegahan dan Penanganan Hipertensi Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Pada Lansia. BAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 35–38. https://doi.org/10.51135/baktivol1iss2pp35-38

Nurhasana, H., Mahmud, N. U., & Sididi, M. (2020). Gambaran Pengetahuan dan Sikap Pencegahan Kekambuhan Hipertensi pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Antang Kota Makassar Tahun 2020. Window of Public Health Journal, 1(2), 157–165. https://doi.org/10.33096/woph.v1i2.128

Nurmalasari, Y., Ramadhan, F. N., Detty, A. U., Hadiarto, R., Izzudin, A., & Anggraeni, S. (2021). Penyuluhan Hipertensi Pada Pasien Puskesmas Kebon Jahe Kota Bandar Lampung. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 4(3), 555-563.

Pratiwi, G. D., Lucya, V., & Paramitha. (2022). Efektifitas Penggunaan Media Leaflet Dalam Peningkatan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Pencegahan Tuberkulosis. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 8(3), 8–13. https://doi.org/10.33023/jikep.v8i3.1153

Suyami, S., & Kusumaningrum, P. R. (2024). Edukasi Peningkatan Kesehatan Tentang Hipertensi Pada Lansia. WASATHON Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(02), 15–22. https://doi.org/10.61902/wasathon.v2i02.1006

Triningtias, N. (2024). Pendidikan dan Promosi Kesehatan Tentang Masalah Hipertensi dan Pola Hidup Bersih Sehat Pada Masyarakat. AL-MIKRAJ Jurnal Studi Islam dan Humaniora, 5(1), 1104–1113. https://doi.org/10.37680/almikraj.v5i01.6220

World Health Organization. (2023). World Health Statistics 2023: Monitoring Health for the SDGs. Geneva : WHO.