Education for School-Age Children about Covid-19 and the Implementation of Hand Washing at the Sungai Panas Health Center
Edukasi Pada Anak Usia Sekolah tentang Covid - 19 dan Penerapan Cuci Tangan di Puskesmas Sungai Panas
DOI:
https://doi.org/10.53770/amjpm.v1i1.29Keywords:
Covid-19, School Age Children, Washing HandsAbstract
Covid-19 has affected all age groups, although it appears to be milder in the pediatric population than adults. Covid-19 is a group of viruses that can cause disease, both in humans and in animals, in humans it can cause respiratory tract infections. Hand washing is one of the sanitation measures by cleaning hands and fingers using water and soap to be clean. The method in implementing this service goes through several stages, namely first, by reviewing the location to be addressed and then conducting discussions with the management. After being given education and application of hand washing, it was found that 11 people or 73.3% understood. Most school-age children already understand about COVID-19 and the application of hand washing after being given education.
Covid-19 telah memengaruhi semua kelompok usia, meskipun tampaknya lebih ringan pada populasi anak daripada orang dewasa. Covid-19 adalah kelompok virus yang bisa menyebabkan penyakit, baik itu pada manusia maupun pada hewan, pada manusia bisa menyebabkan infeksi saluran pernafasan. Cuci Tangan adalah salah satu tindakan sanitasi dengan membersihkan tangan dan jari-jemari menggunakan air dan sabun untuk menjadi bersih. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk memberikan edukasi pada anak usia sekolah tentang covid - 19 dan penerapan cuci tangan. Metode dalam pelaksanaan pengabdian ini melalui beberapa tahapan yaitu pertama, dengan meninjau lokasi yang akan dituju dan selajutnya melakukan diskusi dengan pengurus. Hasil setelah diberikan edukasi dan penerapan cuci tangan didapatkan sudah paham sebanyak 11 orang atau 73,3%, terdapat peningkatan sudah paham kepada anak usia sekolah setelah diberikan edukasi. Pemahaman covid-19 dan penerapan mencuci tangan dapat diterapkan secara terus menerus guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.
References
Alber, J. M., Paige, S., Stellefson, M., & Bernhardt, J. M. (2016). Social media Self-efficacy of Health Education specialists: training and organizational development implications. Health Promotion Practice, 17(6), 915-921.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2014. (2014). Panduan Pencegahan Penularan COVID-19 di Tempat dan Fasilitas Umum. Jakarta: Direktorat Kesehatan Lingkungan Dirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Khatimah, H. (2018). Posisi dan Peran Media dalam Kehidupan Masyarakat. TASÂMUH, 16(1), 119-138.doi: https://doi.org/10.20414/tasamuh.v16i1.548
Ningrum, S., Sulistyorini, L., & Septiyono, E. A. (2021). Explorasi Perilaku Mencuci Tangan Anak Usia Sekolah Dalam Pencegahan Infkesi Covid-19 Di Banyuwangi, Jawa Timur. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 12(2), 200-207.
Ridlo, I. A. (2020). Pandemi Covid-19 dan tantangan kebijakan kesehatan mental di Indonesia. INSAN Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 5(2), 162-171.
Rohita, R. (2020). Pengenalan Covid-19 pada anak usia prasekolah: analisis pada pelaksanaan peran orang tua di rumah. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 315-326.
Sampurno, M. B. T., Kusumandyoko, T. C., & Islam, M. A. (2020). Budaya media sosial, edukasi masyarakat, dan pandemi COVID-19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar I, 7(5), 529-542.
Wardhani, D. K., Susilorini, M. R., Angghita, L. J., & Ismail, A. (2020). Edukasi Pencegahan Penularan COVID-19 Pada Anak Usia Dini Melalui Media Pembelajaran Audio Visual. Jurnal Abdidas, 1(3), 131-136.
Zukmadini, A. Y., Karyadi, B., & Kasrina, K. (2020). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam Pencegahan Covid-19 kepada Anak-anak di Panti Asuhan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 3(1). doi: https://doi.org/10.29303/jpmpi.v3i1.440
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.